Mie Ayam Ijo - Ungaran Kotabaru | JOGJA

Secara pasti, aku belum tahu sejak kapan Mie Ayam Ijo Ungaran di Kotabaru - Jogja ini mulai buka. Tapi yang jelas, dibulan-bulan pertama Mienyi berada di Jogja sebagai karyawan Magang disalah satu perusahaan Internet Service Provider tahun 2009, warung mie ayam ini adalah warung Mie Ayam yang Mienyi datangi pertama kali lantas sudah membuat minyi jatuh cinta kepadanya.😁 Sampai Sekarang.

Mie Ayam Ijo - Ungaran Kotabaru | Jogja

Mie Ayam Ijo - Ungaran

Sebagai penyuka mie ayam, dan yang telah memperkenalkan Kota Jogja secara tidak langsung membuatku ingin sekali Mie Ayam ini menjadi konten pertama pada blog yang secara khusus ingin berbagai kelezatan wisata kuliner yang berkaitan dengan Mie ini.

Khususnya Mie Ayam. 😁

Menu dan Harga

Menu harga di warung Mie Ayam yang berada di dekat Bangunan Gereja Santo Antonius Kotabaru - Jogja ini, sudah dipasang di beberapa tiang penyangga warung mie nya.

Bisa dilihat harga dari menu yang telah di sediakan oleh Warung Mie Ayam Ijo Ungaran yang buka di depan SD Ungaran Kotabaru - Jogja ini.

Mulai dari yang paling murah, yaitu Mie Ayam Putih Standart yang diharga dengan Rp.9.000,- yang hanya berupa mie biasa dengan pangsit basah didalamnya. Sudah cukup lezat menurutku. Apalagi jika ditambah dengan loncang dan ketimun Hemmm 😋

Sampai dengan harga yang paling mahal dan paling spesial. Mie Ayam Ijo Jumbo Mangkuk Bisa di Makan di tambahi dengan Bakso yang dikenakan harga Rp.17.000,- per mangkuknya.

Tapi jangan salah menafsirkan lho ya. 

Mangkuk bisa dimakan, bukan mangkuk belingnya. 😂 Tapi, mangkuk tambahan yang terbuat dari Pangsit kering menyerupai mangkuk kemudian diletakkan kedalam mangkuk beling.

Terus dikasih kuah dan tambahan-tambahan seperti yang aku uraikan diatas.

Saran ku sebelum membeli Menu Paling spesial ini adalah, jangan sarapan dulu. Karena aku yakin kamu tidak akan menghabiskannya karena saking jumbonya.

Yah. Terkecualikan bagi pelanggan yang doyan makan sih.

Oh iya. Itu belum termasuk Es atau minuman lainnya lho hanya Mie nya saja. Meskipun begitu, aku jamin kamu tidak akan menyesal dengan rasanya. Mungkin satu-satunya yang bisa kamu sesali adalah tidak bisa menghabiskannya.


Ketika perut sudah mau meledak karena sudah tidak mampu menampung lebih banyak mie, tapi lidah dan mulut rasanya ingin tetap mengunyah dari sisa-sisa menu mie ayamnya yang masih saja menggoda walaupun sudah menjadi sisa.

Oh iya, ini adalah menu lainnya yang tidak tertera didalam menu yang terpasang;

1. Pangsit Kering, yang hanya dikenai harga Rp.1000.,- per plastik. Secara pribadi, aku menilai pangsit kering ini cukup enak. Walaupun pernah juga aku yang "kebetulan" dapat yang keras. Tapi itu tidak mempengaruhi rasa sama sekali.
2. Kacang Mente, Kalau jajanan ini memang sedikit lebih mahal. Kisaran Rp.5.000,-. Tapi banyak juga kok yang berminat sampai ambil beberapa bungkus plasti saat aku bertandang ke Warung ini.
3. Kerupuk, yang berada di Tupperware besar. Harga nya kisaran Rp.500,-
4. Air Mineral, nah kalau menu ini, aku belum pernah membelinya, tapi dulu aku pernah melihat jika Air Mineral ini dihargai Rp.5.000,-perbotol. Biasanya aku lebih suka minta ke pelayannya saja. Kenapa, GRATIS 😁

TENTANG RASANYA

Kuah

Dari kuahnya sih, dari sudut lidahku merasakannya memang sedikit lebih bening ketimbang mie ayam lainnya. Tapi rempahnya jauh lebih terasa.

Saat menyicipinya, sendok pertama masih belum terasa tapi seperti ada rasa nagihnya gitu. Sendok kedua masih belum cukup untuk mengobati rasa penasaran dari lidah. Sendok ketiga mulai, mulai tuh rempahnya mulai terasa di mulut.

Mie

Saat penyajian di Mie Ayam "Ijo" Ungaran ini. Aku lebih suka jika mie nya dalam kondisi antara setengah matang dan sudah matang. Karena rasanya kenyal-kenyal sedikit keras tapi enak saat di kunyah.

Susah deh menjelaskannya. Langsung saja ke lokasi. Dan rasakan sendiri sensasninya.

Baca Juga : Mie Ayam Moroasik

Penyajian

Dalam hal penyajian, jujur aku lebih suka jika mie yang aku pesan, di olah si pemiliknya langsung. Yaitu bapaknya.

Yah ketimbang Istri pemilik warung, atau karyawan lainnya.

Aku tidak bermaksud mengklaim bahwa olahan istri dan karyawan nya tidak enak. Enak banget malah. Namun, setelah aku berlangganan selama hampir 10 tahun dan lebih banyak di layani oleh siBapaknya. Seolah-olah aku bisa merasakan perbedaanya. Sangat tipis sekali perbedaanya. Tapi jujur, aku tidak bisa menjelaskan apa yang membedakannya.  Hem.. Semacam sugesti kali ya. 😪

si Bapaknya

TENTANG LOKASINYA

Warungnya ini sebenarnya sudah cukup terkenal. Karena tidak pernah sepi dari pelanggan. Apalagi jika jam istirahat antara jam 11.30 s/d 13.00 sudah pasti penuh. Bahkan sampai ada yang tidak kebagian kursi, dan harus menggelar tikar tambahan untuk menampung semua pelanggan.

Lokasi nya, berada di Kota baru. Depan SD Ungaran, timur lapangan sepakbola SMA 3 Yogyakarta. Untuk lebih lengkapnya, ini aku kasih lokasi nya.

Jam Buka / Jam Tutup

• Jam buka warung ini adalah jam 09.00. Kadang jam 8.30 sudah siap. 
• Jam tutupnya adalah jam 16.00. Walaupun begitu, kadang jam 15.00 sudah banyak yang habis menu-menu nya. Jadi ketika ada pelanggan yang datang jam tersebut hanya mendapatkan sisanya saja. Bisa lebih leluasa karena sepi sih, tapi pelanggan hanya dapat sisanya.

Jam Makan Siang

FASILITAS PARKIR

Tidak ada fasilitas umum di warung ini. Seperti kamar mandi atau tempat cuci tangan. Satu-satunya fasilitas  umum yang ada di warung ini adalah tempat parkir dikelola oleh tukang parkirnya.

Tukang Parkir yang sedang menjalankan tugasnya

Dulu tidak ada tukang parkirnya. Namun seiring berjalan waktu, kondisi jalan Jogja yang sudah mulai menJakarta. Padat dan ramai ditambah dengan kesadaran masyarakat tentang merapaikan kendaraan yang masing sangat kurang, aku rasa dengan adanya jasa tukang parkir Rp.2.000,- per motor pertimbangan terbaik agar tidak menganggu aktifitas kendaraan yang lewat depan warung Mie Ayam IJo Ungaran ini..

=== M ===

Nah seperti itu dulu ya ulasannya. Semoga bisa membantu dan jangan lupa memanjakan mulut dengan membeli lalu memakan mie ayam, kuliner sejuta umat.

😁

Baca Juga :

1. Mie Ayam - Cejedewe
2. Mie Ayam - Pendawa (Kuliner Malam)
3. Soto Ayam - Pak Kadir (Kuliner Pagi)
4. Soto Ayam - Borang (Ponorogo)

Share this post